Sering kita membaca kasus bagaimana baterai laptop yang bocor, bisa menjadi kepanasan dan akhirnya menyebabkan kebakaran. Waah... gawat kan?? Beruntunglah, kini hadir teknologi baru yang dapat mencegah baterai Li-ion yang terpasang di laptop atau ponsel terbakar atau meledak.
Nama teknologinya Stoba. Teknologi ini dikembangkan oleh lembaga riset Taiwan yang bernama ITRI (Industrial Technology Research Institute).
Ketika baterai Li-Ion konslet, dengan cepat suhu baterai akan meningkat, yang bisa mencapai 932 derajat Fahrenheit. Inilah mengapa baterai mudah terbakar atau meledak. Stoba mencegah kebakaran atau ledakan dengan berada di sisi positif dan negatif baterai. Jika baterai mencapai suhu 266 derajat Fahrenheit, Stoba berubah dari materi berpori menjadi film dan menghentikan reaksi tadi.
Saat ini para produsen baterai sedang menguji Stoba. Stoba diperkirakan akan hadir di pasar pada kuartal pertama tahun 2010. Penggunaan Stoba juga diperkirakan dapat menyebabkan kenaikan biaya manufaktur sebesar 2 – 3 persen.
Semoga Stoba semakin cepat di pasarkan di Indonesia.. Agar kita dapat menikmatinya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
kalau batre laptop meledak...... eman2 laptope boooo..........
gua pengin nyoba tuh.............